DPKP Brebes – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kab. Brebes melaksanakan kegiatan display varietas padi di Kecamatan Salem, untuk 1 hektar ditanaman padi sebanyak 10 varietas, yang terdiri dari 7 varietas non hibrida unggul Baru (VUB), 1 varietas non hibrida unggul lama dan 1 varietas hibrida, kegiatan panen dihadiri oleh kepala dinas hal ini di wakili oleh kabid Tanama Pangan Joko Triyatno, SP. berserta petugas penyuluh BPP Kecamatan Salem dan Kelompok Tani Luhur Makmur Desa Bentar Kec. Salem. Senin 08/01/2024.
Tujuan kegiatan panen ini supaya petani melihat langsung hasil produksi dari 10 varietas sehingga petani bisa mempertimbangkan benih yang terbaik yang akan dibudidayakan selanjutnya. Display varietas merupakan salah satu upaya untuk memperkenalkan varietas unggul baru, sehingga petani dapat melihat langsung keadaan pertumbuhan tanaman padi sebelum memutuskan untuk menanam varietas yang paling diminati sesuai dengan kondisi lahan setempat. ungkap Kabid Joko Triyatno
“Pemerintah telah mangalokasikan dana untuk kegiatan bantuan benih padi dan saprodi lainnya, pada kegiatan display varietas 1 hektar. Sarana produksi yang dialokasikan kepada poktan adalah sebagai berikut : benih padi 50 kg, pupuk (urea, NPK, organik) 1 paket, pestisida 1 paket”.
Pada bulan November 2023, telah dilaksanakan beberapa sampling ubinan pada Produktivitas ubinan panen pada disaplay varietas padi di poktan Luhur Makmur Desa Bentar Kecamatan Salem pada 10 varietas, dari yang terbesar sd terkecil sebagai berikut (satuan GKP): Supadi 11,776 ton/ha, mapan 11,04 ton/ha, inpari 42 10,16 ton/ha, Cakrabuana 10,16 ton/ha, ciherang 9,856 ton/ha, inpari 49 sebesar 9,776 ton/ha, Sidenuk 9,68 ton/ha, Inpari 32 sebesar 9,5 ton/ha, mantap 8,2 ton/ha, pajajatan 5,05 ton/ha. Sehingga dapat disimpulkan bahwa varietas hibrida masih yang tertinggi dari hasil ubinan di lapangan, yaitu varietas Supadi sengan 11,04 ton GKP.
